
Marturia.digital – Manado, Sebuah gebrakan besar tengah dipersiapkan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Wartawan Gereja Indonesia (PWGI) Sulawesi Utara! Dalam rapat pertemuan pembentukan pengurus yang berlangsung di Restoran Pondok Hijau Mapanget, Manado, Sabtu (29/03/2025), sebanyak 30 peserta yang terdaftar hadir untuk menyatukan visi dalam memajukan jurnalisme gereja di era digital.
Ketua DPD PWGI Sulawesi Utara, Pdt. Royke Kamasi, M.Th., dalam arahannya mengatakan bahwa kehadiran PWGI di Sulawesi Utara akan memberikan warna baru yang signifikan dalam dunia jurnalistik keagamaan. “Saya sangat berharap, semua anggota yang tergabung dalam organisasi profesi kewartawanan gereja di Sulawesi Utara ini akan mampu menjalankan tugas mulia dalam menyampaikan informasi kepada seluruh aras organisasi gereja,” tegasnya.
Lebih lanjut, Pdt. Royke menekankan bahwa tugas wartawan gereja saat ini sangat menantang, namun justru di sinilah letak dampaknya yang luar biasa, terutama dalam era digital. “Kita harus memahami bahwa salah satu tugas utama gereja adalah ‘Marturia’ atau memberitakan Injil kepada banyak orang. Ini berarti kita wajib memasuki era digitalisasi modern dalam menyampaikan informasi. ‘Marturia Digital’ inilah yang menjadi fokus kita, seperti halnya Warta Gereja,” ungkap Pdt. Roy, sapaan akrabnya.
Dalam rapat yang membahas pembentukan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Provinsi (DPD) Perkumpulan Wartawan Gereja Indonesia (PWGI) Sulawesi Utara serta Dewan Pimpinan Daerah (DPC) di tingkat kabupaten dan kota, Pdt. Royke juga menyampaikan secara singkat struktur Dewan Pimpinan Pusat (DPP) serta Dewan Pendiri PWGI. Kabar gembira juga disampaikan mengenai rencana pelatihan calon jurnalis yang akan ditangani langsung oleh DPP PWGI Jakarta. Selain itu, dijelaskan pula mengenai berbagai manfaat yang akan didapatkan oleh calon wartawan beserta persyaratan yang dibutuhkan.

Sebagai hasil keputusan rapat, Pdt. Royke menginstruksikan agar nama-nama pengurus DPD PWGI Sulut dan DPC segera disampaikan. Beliau juga menyampaikan harapan besar agar kedepannya DPD PWGI Sulut dapat memperoleh dukungan sponsor untuk menunjang berbagai kegiatan organisasi.
“Yang kita butuhkan adalah ‘kerja team atau kerja bersama. Jangan bergerak sendiri-sendiri! Saya percaya semua yang akan menduduki struktur kepengurusan DPD dan DPC di tingkat kabupaten dan kota akan mampu bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing,” harap Pdt. Royke, sembari mengakhiri arahannya dengan ucapan, “Terima kasih. Tuhan Berkati.”
Dengan semangat “Marturia Digital” yang digaungkan, PWGI Sulawesi Utara siap menjadi motor penggerak pemberitaan gereja yang lebih luas dan menjangkau lebih banyak jiwa di era serba digital ini. Sebuah era baru bagi jurnalisme gereja di Bumi Nyiur Melambai telah dimulai!
(Team PWGI)